Investment information Team *US* Saham-saham AS ditutup melemah pada hari Selasa, kembali dari rekor tertinggi, karena harga minyak menek...
Investment information Team
*US*
Saham-saham AS ditutup melemah pada hari Selasa, kembali dari rekor tertinggi, karena harga minyak menekan saham energi.
Minyak mentah AS untuk pengiriman Juli turun 2,19 persen menjadi $43,23 per barel di tengah sinyal kenaikan produksi. Minyak mentah juga memasuki pasar bearish, diperdagangkan setidaknya 20 persen di bawah level tertinggi 52 minggu.
Investor juga terus mengawasi Washington karena mereka mencerna ucapan Ketua DPR Paul Ryan mengenai reformasi perpajakan. Dia mengatakan bahwa pemerintah mengurangi peraturan birokrasi dan bahwa perubahan pada kode pajak harus bersifat permanen.
Dari berita ekonomi, tidak ada rilis data utama, namun para investor mencerna ucapan dari beberapa pejabat Federal Reserve.
Presiden Fed Boston Eric Rosengren mengatakan bahwa kondisi dengan tingkat suku bunga rendah kemungkinan akan tetap ada untuk beberapa waktu, menambahkan bahwa suku bunga rendah mengurangi kemampuan bank sentral untuk "mengimbangi guncangan negatif." Sementara itu, Wakil Ketua Fed Stanley Fischer mengatakan bahwa sementara AS dan negara-negara lain mengambil tindakan untuk memperkuat sistem pembiayaan perumahan mereka, lebih banyak yang harus dilakukan untuk mencegah krisis di masa depan. Presiden Fed Dallas Robert Kaplan dijadwalkan untuk berbicara setelah penutupan hari Selasa.
*Europe*
Bursa Eropa ditutup melemah pada hari Selasa karena harga minyak turun ke level terendah tujuh bulan dan investor mencerna komentar mengenai suku bunga Inggris dari Gubernur Bank of England Mark Carney.
Sterling menyentuh level terendah satu minggu di $1,2660 setelah Bank of England Mark Carney mengatakan bahwa sekarang bukan saatnya untuk menaikkan suku bunga. Komentar tersebut mengejutkan harapan beberapa investor yang telah mengharapkan bank sentral Inggris itu untuk mengadopsi kebijakan yang lebih hawkish.
Harga minyak turun ke level terendah sejak November lalu, setelah berita kenaikan pasokan, sebuah tren yang terus merongrong upaya OPEC untuk mendukung pasar melalui penurunan produksi. Sektor minyak dan gas merosot lebih dari 2 persen, dengan Tullow Oil tergelincir 4,8 persen. Basic resources juga tergelincir hampir 3 persen, dengan dipimpin oleh Antofagasta dan Glencore.
Saham Barclays berada di bawah tekanan menyusul berita bahwa bank dan empat mantan eksekutif telah dituduh melakukan penipuan atas penggalangan dana di Qatar.
Konfederasi Industri Inggris (CBI) merilis proyeksi ekonomi terbarunya, dengan mengatakan bahwa pihaknya memperkirakan bahwa Inggris akan mengalami "pertumbuhan ekonomi yang stabil namun tertekan" dalam beberapa tahun mendatang.
COMMENTS